Feb 26, 2007

untuk seseorang

dulu ,
kamu bilang padaku kamu tidak marah pada perempuan itu meski ia telah berselingkuh dengan suamimu
kamu bilang padaku bahwa kamu bahkan meminta maaf atas nama suamimu kepada perempuan itu karena telah membohonginya
kamu bilang padaku bahwa kamu bahkan mengatakan pada perempuan bahwa kamu merelakan suamimu untuk bersamanya jika suamimu memang memilihnya
kamu bilang padaku bahwa kamu percaya pada perempuan itu ketika ia berjanji untuk pergi dari kehidupan suamimu , karena pada akhirnya suamimu memilih untuk bersamamu dan meninggalkannya.

hari ini ,
kamu bilang padaku bahwa perempuan itu masih berusaha menghubungi suamimu ketika tanpa sengaja kamu mengangkat dering ponsel suamimu.
meski demikian kamu tetap diam, bersikap seolah tidak terjadi apa-apa, meski dalam hati kamu ingin sekali mencakar wajahnya dan membakarnya.

kamu hanya bilang padaku, "saya tidak mau meladeni seorang pelacur " .....

aaiiiihhh akhirnya...matamu terbuka juga, dia memang pelacur sayang. tidak semua perempuan itu baik meski tidak semuanya jahat >:D<

PS : untuk seseorang yang naif

posted by Maya @ 9:58 AM  

2 Comments:

  • At 9:19 AM , Anonymous Anonymous said...

    heh?? I thaught this story was a history...well, you and I should have a cup of coffee then....*tuink* hohohoho

     
  • At 9:30 AM , Blogger Maya said...

    hehehe tomorrow is our ladies day coffee schedule, isnt it? :p
    btw,jigana urang moal yoga deui wen, ada tanding volley dikantor ,gw sebagai pemain cadangan xixixi..

     

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home