tingkatan manusia
Wahh..berkah lagi nehh ..
Setelah kemarin saya posting tentang betapa malasnya saya belajar, ternyata kultum siang kemarin juga membahas soal belajar. Katanya begini :
Umat manusia itu terdiri dari beberapa tingkatan :
1.Tingkatan yg paling dasar dan merupakan cerminan sebagian besar umat manusia yaitu, manusia yang berilmu terbatas dan malas belajar ( wuiihh berasa di poles sandal bakiak gag seh dengernya? :d )
2. Tingkatan diatasnya, yang lebih sedikit lagi, yaitu manusia yang mau belajar ( kalo angin baik lagi lewat sembriwing-sembriwing , saya suka nangkring disini :D )
3. Tingkatan diatasnya lagi , yang semakin sedikit jumlahnya , yaitu manusia yang mau belajar dan menuntaskan apa yang dipelajarinya ( waduhh..ini berasa di smash bola bekel , karena saya sering belajar stengah2 alias gag tuntas )
4. Satu tingkat diatasnya lagi, yang semakin menciut lagi jumlahnya yaitu, manusia yang mau belajar dan menuntaskan apa yang dipelajarinya dan mau mengamalkannya ( kalo disini, biasanya yg saya amalkan ilmu kudu, alias kudu lari kalo ngejar bus :d )
5. Nahhh tingkatan paling tinggi , yang sangat sedikit jumlahnya, yaitu manusia yang tidak hanya mau belajar dan menuntaskan apa yang dipelajarinya tetapi juga mau mengamalkannya dengan ihklas... ( wahh saya blom pernah kayanya nyampe kesini neh )
Whoaaaa!! sepertinya saya musti cari tangga biar bisa naik tingkat , kalo ada seh naik eskalator ato lift, biar gag cape xixixiixixi...
Setelah kemarin saya posting tentang betapa malasnya saya belajar, ternyata kultum siang kemarin juga membahas soal belajar. Katanya begini :
Umat manusia itu terdiri dari beberapa tingkatan :
1.Tingkatan yg paling dasar dan merupakan cerminan sebagian besar umat manusia yaitu, manusia yang berilmu terbatas dan malas belajar ( wuiihh berasa di poles sandal bakiak gag seh dengernya? :d )
2. Tingkatan diatasnya, yang lebih sedikit lagi, yaitu manusia yang mau belajar ( kalo angin baik lagi lewat sembriwing-sembriwing , saya suka nangkring disini :D )
3. Tingkatan diatasnya lagi , yang semakin sedikit jumlahnya , yaitu manusia yang mau belajar dan menuntaskan apa yang dipelajarinya ( waduhh..ini berasa di smash bola bekel , karena saya sering belajar stengah2 alias gag tuntas )
4. Satu tingkat diatasnya lagi, yang semakin menciut lagi jumlahnya yaitu, manusia yang mau belajar dan menuntaskan apa yang dipelajarinya dan mau mengamalkannya ( kalo disini, biasanya yg saya amalkan ilmu kudu, alias kudu lari kalo ngejar bus :d )
5. Nahhh tingkatan paling tinggi , yang sangat sedikit jumlahnya, yaitu manusia yang tidak hanya mau belajar dan menuntaskan apa yang dipelajarinya tetapi juga mau mengamalkannya dengan ihklas... ( wahh saya blom pernah kayanya nyampe kesini neh )
Whoaaaa!! sepertinya saya musti cari tangga biar bisa naik tingkat , kalo ada seh naik eskalator ato lift, biar gag cape xixixiixixi...
3 Comments:
At 11:18 AM , Anonymous said...
...tingkatan paling tinggi , yang sangat sedikit jumlahnya
Biasanya, yg dikit itu suka aneh-aneh. "Jutaan orang berada di level bawah. Ngapan beda?"
Kan lebih nyaman bersama kerumunan di bawah. Ngga ada resiko jatuh, ketimpa tangga, keinjek high heels.
"Pledoi seorang Pemalas"
At 4:09 PM , Anonymous said...
Diriku di tingkatan yang mana ya? Semoga nggak yang di paling bawah deh. Yang di paling atas juga nggak mungkin deh.
At 8:22 AM , Maya said...
@ bang toga : tapi kalo di kerumunan , mo garuk punggung aja susah bang hehehe
@ mba dhona : hehehe kenapa yg paling atas ngga mungkin bun? :)
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home