Selamat jalan Mbah Aki....
Kemarin tepat 7 hari wafatnya kakek saya . Saya memanggil beliau "Mbah Aki". Banyak kenangan bersamanya, terutama pada waktu kecil. Setiap liburan tiba saya kerap mengunjungi kediaman beliau, apalagi kalau bukan untuk mengambil ikan di empang, memanen rambutan, pepaya , singkong , duku, alpukat di kebunnya yang luas, mandi di pancuran atau di sungai ,atau makan di saung . Sangat menyenangkan,meski saya tak begitu dekat dengan almarhum . Gurat-gurat ketegasan di wajahnya membuat kami cucu-cucunya sangat segan pada beliau.
Tapi seiring waktu, saya menjadi jarang mengunjunginya. Paling hanya pada saat lebaran kami berkumpul. Jujur saja, saya merasa kami semakin jauh .Kami tak pernah berbicara. Beliau paling hanya tersenyum dan mengelus kepala saya ketika saya mencium tangannya.
Tapi kemarin, ketika ibu saya dan keluarga yang lain membuka surat-surat yang berisi pesan yang beliau tinggalkan , disana terselip foto saya dan adik saya yang sedang berada dipangkuannya ketika kami masih kecil. Saya sendiri sudah lupa, tapi rupanya beliau menyimpan foto tersebut dengan amat rapi.
Saya baru tahu kalau almarhum kakek begitu mencintai kami cucu-cucunya meski beliau tidak menunjukkannya kepada kami.Selamat jalan Mbah Aki, semoga Allah mengampuni dan memberikan tempat yang paling baik disisi-Nya.Amin...
Tapi seiring waktu, saya menjadi jarang mengunjunginya. Paling hanya pada saat lebaran kami berkumpul. Jujur saja, saya merasa kami semakin jauh .Kami tak pernah berbicara. Beliau paling hanya tersenyum dan mengelus kepala saya ketika saya mencium tangannya.
Tapi kemarin, ketika ibu saya dan keluarga yang lain membuka surat-surat yang berisi pesan yang beliau tinggalkan , disana terselip foto saya dan adik saya yang sedang berada dipangkuannya ketika kami masih kecil. Saya sendiri sudah lupa, tapi rupanya beliau menyimpan foto tersebut dengan amat rapi.
Saya baru tahu kalau almarhum kakek begitu mencintai kami cucu-cucunya meski beliau tidak menunjukkannya kepada kami.Selamat jalan Mbah Aki, semoga Allah mengampuni dan memberikan tempat yang paling baik disisi-Nya.Amin...
posted by Maya @ 8:43 AM
6 Comments:
At 10:56 AM ,
Anang said...
rasa sedih ikut kurasakan melihat begitu sayangnya kakek kepada cucu2nya. semoga engkau tenang dialam sana. damai bersama semua kenangan indah dg cucu2mu. semoga amal ibadahmu diterima disisiNya, amin...
At 12:18 PM ,
pyuriko said...
Turut berduka cita yaaa mbak Maya.
At 2:11 PM ,
Anonymous said...
ikut berduka cita..
semoga Mbah Aki berbahagia kembali kepada Tuhan..
(ps. bukannya aki itu mbah juga ya?)
At 10:58 PM ,
Anonymous said...
Turut berduka cita ya May. Kamu masih beruntung sempet difoto bareng2. Aku sih ngga ada malah ... hehehe!
At 6:39 PM ,
Anonymous said...
May........
Turut Berduka cita yaaa, maaf ia telat ngucapinnya, ia juga baru balik ke dunia ini lagiii. kmrin ituh di rumah lagi kena anugerah may, adik ku kena dbd dan di rawat eh! gag lama nyokap yg kena.. ;(
miss you non!
At 11:45 AM ,
Anonymous said...
@ anang : aminn..terima kasih untuk doanya
@ iko : makasih ya jeng
@ daniel : amin..makasih mas...
btw iyah sebetulnya itu pengulangan, tapi kami biasanya memanggil begitu, entah siapa yang memulai :)
@ meda : thanks ya jeng :)
@ ria : hah?? kok dirimu gag kabar-kabari seh jeng? terus sekarang gimana? sudah sehat semua? miss u too jeng...big hugs >:D<>:D<
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home